Mirwan Amir Akui Dana Miliaran di Rekeningnya

JAKARTA, (TRIBUNEKOMPAS) 
By: Bayu.  

-   Mirwan Amir, bekas Wakil Ketua Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat, mengakui adanya aliran dana miliaran rupiah di rekeningnya. Aliran dana itu dari sejumlah orang terkait dengan bisnis batu bara yang digelutinya. ”Semuanya murni bisnis,” ujar Mirwan saat dihubungi Tribunekompas, 05/09/2012.
Nama Mirwan Amir disebut-sebut termasuk anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang memiliki transaksi mencurigakan berdasarkan laporan hasil analisis Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan. Dalam laporan yang diserahkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi, PPATK menyebutkan adanya aliran dana dari wanita bernama Dina Kusmawaty. Belasan aliran dana itu berjumlah total Rp 3 miliar dengan besaran masing-masing Rp 215 juta.

Mirwan mengatakan, aliran Rp 3 miliar dari Dina—yang disebutnya rekan bisnis—adalah keuntungan dari bisnis batu bara. Dina, menurut dia, menjanjikan keuntungan sekitar Rp 15 juta per pekan dengan modal Rp 200 juta. Walhasil, dia mentransfer Rp 200 juta, lalu kembali Rp 215 juta, begitu seterusnya. ”Sehingga totalnya Rp 3 miliar,” kata Mirwan.

Mirwan Amir bukan kali ini menjadi sorotan. Nama dia sebelumnya pernah disebut-sebut dalam sejumlah kasus korupsi yang melibatkan koleganya di DPR. Dugaan keterlibatan Mirwan pernah diungkapkan Mindo Rosalina Manulang, terpidana kasus suap Wisma Atlet SEA Games. Mindo adalah bekas pegawai M. Nazaruddin, terpidana kasus yang sama, yang juga kolega Mirwan di Partai Demokrat.

Dalam sidang Nazaruddin, Mindo mengungkapkan bahwa Angelina Sondakh—dalam percakapan melalui pesan BlackBerry—menyebut adanya istilah Ketua Besar dan Bos Besar. Mindo mengungkapkan, istilah itu salah satunya merujuk pada Mirwan.

Nama Mirwan juga muncul dalam kasus Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah dengan terdakwa Wa Ode Nurhayati. Mirwan disebut-sebut berperan menentukan alokasi dana untuk dua daerah kabupaten di Aceh.

Mirwan sendiri membantah tudingan itu. Anggota Komisi Pertahanan DPR ini pun menyatakan siap diperiksa KPK memberikan penjelasan soal transaksi keuangannya.

Teuku Nasrullah, pengacara Angelina, mengatakan kliennya tidak tahu-menahu ihwal keterlibatan Mirwan. Menurut dia, dalam berita acara pemeriksaan, nama Mirwan tak pernah disebut Angie—panggilan Angelina. ”Dia (Mirwan) murni ada di Banggar. Tidak ada kaitan dengan Komisi Olahraga DPR,” katanya.