Soal Testimoni, Geger Politik Bisa Terjadi di Negeri Ini

JAKARTA, (TRIBUNEKOMPAS)  
By: Tommy. H.  

-  Mantan anggota Panitia Khusus Bank Century Ahmad Yani mengatakan, pengakuan bekas Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar berpotensi mengakibatkan geger politik luar biasa.

"Ini akan menjadi skandal poltik besar. Sama dengan di Amerika beberapa waktu lalu, Watergate," kata Ahmad Yani di Gedung DPR, Jumat 10 Agustus 2012.

Apalagi, kata Yani jika pengakuan Antasari ini terbukti. Apa yang menjadi rumor terkait perampakan uang negara menjelang pemilu 2009 menjadi kenyataan. Untuk membuktikan ini, Yani berharap penyelidikan kasus bank Century ini segera diselesaikan terutama oleh KPK.

"Ini harus dituntaskan kasus Century ini untuk mengklarifikasi semua," kata anggota Komisi Hukum dari Fraksi PPP itu. "Kita ini KPK harusnya menjadi leading sector kenapa kasus ini lama sekali. Abraham Samad dulu janjinya dalam minggu-minggu ini sudah bulan-bulan."

Yani mengatakan, jika apa yang disampaikan oleh Antasari adalah benar, maka pihak-pihak yang bersangkutan seharusnya mengundurkan diri.

"Kalau fakta itu sebenarnya, fakta ini kita teliti dengan seksama apakah ini bisa membongkar kebusukan selama ini .Kita bongkar sama–sama. Karena ini menyangkut keguncangan politik dan kegaduhan politik, Antasari adalah ketua KPK yang berusaha ingin mengungkap kasus ini lebih awal," lanjutnya.

Dalam sebuah wawancara, Antasari mengaku diundang ke Istana Negara. Saat itu Antasari masih menjabat sebagai Ketua KPK. Menurut Antasari, rapat itu membahas mengenai skenario pencairan dana Rp6,7 triliun untuk Bank Century.

Dalam rapat yang dipimpin Presiden SBY dihadiri pula oleh Boediono, Kapolri Bambang Hendarso Danuri, Jaksa Agung Hendarman Supandji, Menko Polhukam Widodo AS, Menkeu Sri Mulyani, Mensesneg Hatta Rajasa, Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng, dan Denny Indrayana yang saat itu menjabat sebagai Staf Khusus Presiden.